Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2020

Tips Efektif saat mengerjakan Ujian

Menghadapi ujian, seperti Ujian Semesteran untuk kenaikan kelas pastinya bikin jantung deg-degan dan tidur jadi nggak nyenyak ya, Padahal, saat ketidaktenangan kamu itu malah berpengaruh secara psikologis saat mengikuti ujian nanti,saya akan memberikan beberapa tips tenang dan fokus saat ujian nanti. Apa saja ya tipsnya? Yuk, simak di bawah ini! Belajar Efektif Jauh Sebelum Waktu Ujian Biar kamu tenang dan fokus saat menghadapi ujian, ada baiknya kamu mempersiapkan diri jauh-jauh hari dengan metode belajar efektif. Ada banyak cara untuk melakukannya, kok. Misalnya, kamu bisa belajar bersama teman-teman seperjuanganmu atau kamu bisa minta waktu tambahan belajar bersama gurumu di sekolah. Tentunya, belajar efektif ini harus kamu lakukan secara rutin dan terjadwal. Agar ada lengang waktu yang cukup untuk otakmu memproses segala materi pembelajaran dengan seksama. Jangan Belajar dengan Sistem Kebut Semalam Ketika kamu akan menghadapi ujian, usahakan tidak melakukan belajar denga

Pentingnya Konsep Diri Remaja dalam Menangkal Perilaku Berisiko

Mengetahui begitu banyak tantangan yang dihadapi remaja saat ini tentu membuat Anda sebagai orang tua khawatir. Jika dapat ditulis, tampaknya cukup panjang daftar hal yang harus orang tua lakukan untuk membentengi remaja dari perilaku berisiko seperti  bullying , rokok, seks bebas, pornografi, tawuran, atau narkoba. Memberi nasihat mengenai bahayanya perilaku tersebut merupakan hal termudah, namun Anda juga sadar bahwa tidak mungkin mengawasi seluruh aktivitasnya untuk memastikan ia aman.  Namun, tahukah Anda bahwa sebenarnya pengawasan dan nasihat orang tua tidak 100%  menjamin anak terhindar dari perilaku berisiko? Ada hal yang lebih penting, yaitu konsep diri remaja.  Apa itu konsep diri? Menurut Carl Rogers, penemu psikologi humanistik, konsep diri adalah pengetahuan seseorang tentang siapa dirinya, baik tentang kepribadian, kemampuan, dan perilaku. Konsep diri mulai tumbuh pada awal masa kanak-kanak dan terus berkembang sepanjang hidup manusia. Namun, konsep diri berkembang

Mekanisme Penangan Siswa

Gambar
Di sekolah sangat mungkin ditemukan siswa yang yang bermasalah, dengan menunjukkan berbagai gejala  penyimpangan perilaku . yang merentang dari kategori ringan sampai dengan berat. Upaya untuk menangani siswa yang bermasalah, khususnya yang terkait dengan pelanggaran disiplin sekolah dapat dilakukan melalui dua pendekatan yaitu: (1)  pendekatan disiplin  dan (2)  pendekatan bimbingan dan konseling. Penanganan siswa bermasalah  melalui pendekatan disiplin merujuk pada aturan dan ketentuan (tata tertib) yang berlaku di sekolah beserta sanksinya. Sebagai salah satu komponen organisasi sekolah, aturan (tata tertib) siswa beserta sanksinya memang perlu ditegakkan untuk mencegah sekaligus mengatasi terjadinya berbagai  penyimpangan perilaku siswa . Kendati demikian, harus diingat sekolah bukan “lembaga hukum” yang harus mengobral sanksi kepada siswa yang mengalami gangguan penyimpangan perilaku. Sebagai lembaga pendidikan, justru kepentingan utamanya adalah bagaimana berusaha menyembuhkan

Penyebab Anak sekolah malas belajar dan cara mengatasi nya

Anak- anak mempunyai jiwa yang masih labil. Anak- anak ini mengalami perubahan mood dengan cepat. Terkadang anak- anak akan merasa bersemangat, namun setelah itu anak- anak akan dengan cepat berubah moodnya menjadi malas. Sama ketika anak- anak belajar di sekolah. Terkadang anak- anak akan merasa sangat bersemangat ketika belajar bersama teman- temannya, namun terkadang anak- anak merasa malas untuk pergi ke sekolah dan akan menjadi penyebab anak sekolah menjadi malas belajar. Jika hal ini hanya terjadi dalam jangka waktu pendek, ini masih merupakan sesuatu yang wajar yang menimpa anak- anak. Namun yang perlu dikhawatirkan, ketika anak- anak merasa malas pergi ke sekolah dalam jangka waktu yang sedikit lama. Hal ini tentu akan mempengaruhi kondisi dan kemampuan otaknya. Orang tua harus lebih memperhatikan anak- anaknya ketika ia mulai malas dan tidak semangat pergi ke sekolah, terlebih dalam jangka waktu yang cukup lama. Kita perlu mengetahui apa saja yang menjadi penyebab Ana

Menumbuhkan Sikap Disiplin Diri

Menunda-nunda kegiatan memang sangat sering terjadi oleh warga indonesia, jelas saja kita lamban untuk maju. Negara maju juga terletak dari karakter kedisiplinan warganya, perlu budaya yang kuat akan disiplin, on time dan perfect time, ada beberapa cara untuk menghilangkan atau sedikit lebih disiplin dan tidak menunda-nunda kegiatan. Cara yang jelas dan baik adalah berimajinasi dengan SUGESTI. Dengan sugesti  anda akan terdorong untuk lebih semangat dan lebih disiplin dengan kegiatan anda. Ada beberapa kiat untuk disiplin. 1. Terbiasa dengan jadwal. Biasakan diri anda dengan jadwal dan kegiatan, jika tidak punya kegiatan, buatlah kegitan atau agenda anda sejelas mungkin, dan berfikirlah jika kegitan itu penting. Meskipun hanya sebuah kegiatan kecil seperti menyapu, cuci tangan, membaca koran, membaca berita dll. Itu akan membiasakan diri anda untuk lebih disiplin. 2. Bahagia. Kekuatan bahagia juga berpengaruh terhadap kinerja diri anda untuk lebih aktif dan bersemangat. Sepert

Pengaruh Konselor Sebaya di Dunia Pendidikan

Gambar
Di era modern ini, guru menjadi pemeran utama dalam membangun pendidikan karakter bagi  para peserta didik. Namun, dalam perjalanan membangun pendidikan karakter tersebut para guru tidak bisa terlepas begitu saja tanpa menjalin hubungan kerjasama dengan berbagai lini.  Hal tersebut seiring dengan kemajuan di era moderinitas yang menyebabkan terjadinya pergeseran berbagai aturan dan kebiasaan. Fakta diatas secara tidak langsung berbuntut pada munculnya berbagai masalah bagi peserta didik yang tidak dapat menyikapi era moderenitas dengan baik. Melihat permasalahan tersebut, para guru mulai berfikir maju untuk melakukan suatu progam yang ditokoh utamai oleh siswa-siswi itu sendiri dalam mengatasi berbagai permasalahan yang ada. Atas dasar tersebutlah muncul istilah " Konselor Sebaya " yang saat ini sedang gencar di lakukan. Sebenarnya apa pengaruh konselor sebaya bagi pendidikan ? Sejauh ini dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang dialami siswa dimana kadang guru

Cara mengetahui Bakat Diri Sendiri

Gambar
Alih-alih sebagai  kerja keras , merakit pribadi sukses agaknya lebih terlihat sebagai seni. Ada sebuah proses dimana kita berkenalan dengan diri kita sendiri, memahami, menerima,  mencintai , dan mengembangkannya. Seninya terletak pada proses melukis kepribadian itu sendiri. Pribadi seperti apa yang kita ingin lihat dari diri kita? Apakah seorang yang tegas, lembut, pekerja keras, tentram, low-profile, sukses, tergesa-gesa, pencemas... Tentunya, kita melukiskan kebaikan pada setiap sisi kepribadian kita. Kelak, kepribadian yang baik itu memberikan kebaikan dalam kehidupan. Kepribadian yang baik dibangun di atas bakat-bakat kita. Sehingga pilar-pilarnya kuat. Kitapun dengan mudah membangun kepribadian kita seutuhnya. Segalanya berjalan secara alamiah, tanpa dipaksa-paksa. Kepribadian selalu unik. Tak satupun yang benar-benar persis sama. Dan bakat-bakat kitapun akan unik. Dikombinasikan dengan edukasi, pengetahuan, dan minat - bakat kitapun tidak akan benar-benar sama dengan orang la